Alloh Subhanahu Wa Ta’ala memerintahkan kepada kita untuk senantiasa berikhtiar secara maksimal dan sempurna, karena iktiar adalah bagian dari ibadah, dan Allah suka terhadap kasab atau ikhtiar yang dilakukan oleh hambanya. Namun, sayangnya kita seringkali tergesa-gesa, kita selalu ingin segera keinginan kita terwujud, padahal keinginan manusia itu seringkali didorong hawa nafsu, dan belum tentu baik menurut Alloh Subhanahu Wa Ta’ala untuk kita. Bersabarlah dalam menjalani proses ikhtiar, bersabarlah dalam setiap langkah, tetesan keringat, dan rasa Lelah, bersabarlah pula ketika hasil yang kita temui ternyata tidak sesuai dengan pengharapan kita ketika menjalani ikhtiar, karena sesungguhnya amal sholeh kita ada dalam kesungguhan ikhtiar kita, terlepas dari apapun hasilnya nanti.
Alloh Subhanahu Wa Ta’ala pasti mengetahui setiap niat dan kesungguhan kita dalam berikhtiar
Kita berharap bahwa kita termasuk golongan orang-orang yang bersabar dalam memaksimalkan ikhtiar. Yakinilah bahwa hasil hanyalah bonus dari Alloh Subhanahu Wa Ta’ala setelah kesungguhan menjalani ikhtiar sebagai bentuk ibadah kepada-Nya. Dan, Alloh Subhanahu Wa Ta’ala pasti mengetahui setiap niat dan kesungguhan kita dalam berikhtiar, karena yakinlah tidak ada yang sia-sia di hadapan-Nya, sekecil apapun perbuatan kita pasti ada balasannya, maka beruntunglah ketika yang kecil itu adalah suatu kebaikan yang di ridhoi Allah swt.
setiap perbuatan kita sejatinya pasti disaksikan oleh Alloh Subhanahu Wa Ta’ala. Oleh karena itu, marilah kita menyibukkan diri dengan amal-amal kebaikan, termasuk amal-amal yang sepertinya kecil dalam pandangan manusia namun besar dalam pandangan Alloh Subhanahu Wa Ta’ala. Barang siapa yang disibukan dengan kebaikan, insyaallah dia tidak akan disibukan dengan kemaksiatan. Tetapi barang siapa yang disibukan dengan kemaksiatan, akan sangat sulit untuk menjadi sibuk melakukan kebaikan.
Selalu berbuat baik meskipun orang lain tidak peduli pada kebaikan kita
Tetaplah berbuat baik meskipun orang lain tidak peduli pada kebaikan kita. Karena Alloh Subhanahu Wa Ta’ala senantiasa peduli pada sekecil apapun kebaikan yang dilakukan oleh hamba yang beriman kepada-Nya. Tidak ada yang sia-sia, sekecil apapun amal kebaikan pasti ada perhitungan dan ganjaran yang berlipat ganda di sisi Alloh Subhanahu Wa Ta’ala. Semoga kita termasuk orang-orang yang senantiasa lillaahi ta’ala dalam beramal dan senantiasa antusias dalam berbuat kebaikan.
Sahabat mq, sebagai seorang mukmin tidak ada jalan terbaik bagi kita untuk mengatasi setiap masalah yang kita hadapi selain kembali kepada Alloh Subhanahu Wa Ta’ala dan senantiasa berhusnudzon kepada-Nya. Kita harus yakin bahwa tidak ada satupun kebutuhan kita yang tidak diketahui oleh Alloh Subhanahu Wa Ta’ala, dan tidak ada satupun keadaan kita yang tidak diketahui oleh Alloh Subhanahu Wa Ta’ala.
Jadi cara terbaik bagi kita agar bisa berhusnudzon kepada Alloh Subhanahu Wa Ta’ala adalah dengan cara mengingat semua karunia yang diberikan kepada kita yang datangnya dari Alloh Subhanahu Wa Ta’ala.Semoga kita termasuk hamba-hamba Alloh Subhanahu Wa Ta’ala yang senantiasa berbaik sangka kepada-Nya. Aamiin yaa Robbal ‘aalamiin.
Hidup diurus oleh Alloh Subhanahu Wa Ta’ala akan itu lebih tertata dengan sempurna, dibanding sibuk hanya ingin mengurus urusan sendiri dengan tidak melibatkan pertolongan-Nya.
Sahabat mq, kita harus yakin di alam semesta ini yang menguasai segalanya hanyalah Alloh Subhanahu Wa Ta’ala. Jika kita berusaha untuk pasrah dan patuh kepada-Nya, Alloh Subhanahu Wa Ta’ala pasti mengatur segala urusan kita. Jika hidup diurus oleh Alloh Subhanahu Wa Ta’ala akan lebih tertata dengan sempurna, dibanding sibuk hanya ingin mengurus urusan sendiri dengan tidak melibatkan pertolongan-Nya. Padahal tidak ada yang tahu yang terbaik selalin Alloh Subhanahu Wa Ta’ala yang mengetahui segalanya.
Mudah-mudahan kita tidak terjebak oleh keinginan ikhtiar, merasa diri paling pintar dan mampu yang mebuat kita jauh dari pertolongan-Nya, semoga Alloh Subhanahu Wa Ta’ala selalu membimbing kita. Aamiin yaa Robbal ‘aalamiin.
