Sahabat MQ, masyarakat dunia saat ini sedang diarahakan ke pola pikir hedonis, yaitu pandangan yang menganggap kesenangan dan kenikmatan materi sebagai tujuan hidup. Salah satunya hobi belanja. Seseorang baru merasa puas jika sudah bisa membeli baju, sepatu, dan tas bermerk.
Tidak salah jika kita ingin membeli barang–barang bermerk tetapi tujuannya bukan untuk mencari kebahagiaan atau memuaskan kesenangan. Lalu sahabat mq, bagaimana cara untuk hidup sederhana?
Pertama, ubah cara pandang tentang hidup
Jika selama ini kita sering menganggap hidup banyak uang adalah kebahagiaan atau hidup sederhana menandakan kita miskin. Maka kita perlu merenung kembali, apakah kita hidup sudah sesuai dengan kemampuan kita?
Kedua, bersyukur
Bersyukurlah bisa hidup dalam kecukupan. Tidak kurang makanan, pakaian, dan ada tempat tinggal itu sudah lebih dari cukup. Bersyukur membuat hidupmu lebih bahagia. Tanpa rasa syukur kita justru akan terus gelisah untuk meraih yang tidak bisa kamu raih.
Ketiga, cermat dalam mengatur keuangan
Buatlah catatan dan pemasukan bulanan dengan teliti. Jangan sampai pendapatan kita lebih besar dari pada pemasukan kita. Jauhkan dari membeli sesuatu dengan hutang atau kredit.
Keempat, jauhkan rasa gengsi
Untuk menjalani cara hidup sederhana, kita perlu membuang jauh rasa gengsi dan malu.
Kelima, hidup sederhana dengan tetap giat bekerja
Dengan bekerja, kita akan mempunyai tujuan hidup yang lebih besar lagi.
Sahabat MQ, mulai sekarang, mari jadikan diri kita sebagai pribadi yang sederhana. Sederhana dalam syukur dan sederhana dalam bersabar. Kita sama – sama belajar untuk mensyukuri setiap garis kehidupan yang Allah tetapkan kepada kita, dan belajar untuk menyederhanakan rasa kita dengan penuh kesabaran yang membuncah direlung hati.