Sahabat MQ, ketika kita merencanakan hidup, membuat program, seringkali kita sangat serius. Menyiapkan target, melihat bagaimana pelaksanaannya, dan mengevaluasinya. Namun, sudahkah kita mempersiapkan dengan baik, merancang target kebaikan yang akan kita lakukan di bulan Ramadan?

Terkadang kita lupa atau kurang sadar, hingga hal seperti ini luput dari perencanaan kita. Padahal, agar bulan Ramadan tak terlewat sia-sia, maka kita pun harus menyiapkannya dengan baik. Kita perlu membuat rencana-rencana amal yang akan dikerjakan pada siang dan malam Ramadan. Lantas bagaimana caranya?

  1. Bekali Diri dengan Ilmu

Hal pertama yang sebaiknya kita lakukan adalah bekali diri dengan ilmu dan pemahaman terhadap hukum-hukum di bulan Ramadan.

Wajib atas seorang yang beriman untuk beribadah kepada Allah dilandasi dengan ilmu dan tidak ada alasan untuk tidak mengetahui kewajiban-kewajiban kita terhadap Allah. Di antara kewajiban itu adalah puasa di bulan Ramadhan. Maka kita perlu belajar untuk mengetahui perkara-perkara puasa serta hukum-hukumnya sebelum ia melaksanakannya (sebelum datang bulan Ramadhan), agar puasanya sah dan diterima Allah Ta’ala.

  1. Buat Jadwal Beramal

Kita perlu bertekad dengan sungguh-sungguh untuk memperoleh pahala di bulan Ramadhan dan membuat jadwal untuk beramal shalih. Dan berusahalah untuk melakukan jadwal yang sudah kita buat.

Karena, barangsiapa yang menepati janjinya pada Allah, maka Allah pun akan menepati janji-Nya serta menolongnya untuk taat dan memudahkan baginya jalan kebaikan. Allah berfirman: “Maka seandainya mereka benar-benar beriman pada Allah, maka sungguh itu lebih baik bagi mereka.” (QS. Muhammad:21)

  1. Bertekad Meninggalkan Dosa

Sekuat hati, bertekadlah untuk meninggalkan dosa dan kejelekan. Jangan lupa juga untuk bertaubat dengan sungguh-sungguh dari seluruh dosa, berhenti melakukannya serta tidak mengulanginya lagi.

Karena bulan Ramadan adalah bulan taubat. Barangsiapa yang tidak bertaubat di dalamnya, maka kapankah lagi kita akan bertaubat?

  1. Mempersiapkan Jasmani dan Rohani

Hal ini bisa kita lakukan dengan membaca dan menelaah buku, tulisan, atau mendengarkan ceramah  tentang puasa dan hukum-hukumnya, agar jiwa siap untuk melaksanakan ketaatan di bulan Ramadhan.

  1. Memulai dengan Lembaran Bersih

Sambutlah Ramadhan dengan membuka lembaran putih yang baru, yang akan diisi dengan taubat, ta’at kepada Allah dan Rasul-Nya, dan berbuat baik kepada sesama.

Sahabat MQ, jemputlah Ramadan ini dengan hati yang lapang, persiapkan diri dengan sebaik-baiknya, agar kita tak sia-sia melewati Ramadan tahun ini.

 

Referensi :

  • Artikel Menyambut Bulan Ramadhan (Muslimah.or.id)