Sahabat MQ, mudahnya akses dan banjirnya informasi hari ini jarus dihadapi dengan prinsip BALM. Apa itu BALM?
BALM adalah singkatan dari Benar, Akurat, Lengkap, dan Manfaat.
- Benar
Sebuah berita harus terjamin kebenarannya, karena sekali berita itu disiarkan, tak mungkin diralat. Pendengar mungkin hanya mendengar ralatnya saja, tidak pernah mendengar apa yang diralatnya. Mungkin pula ia tidak mendengar ralatnya, sehingga berita salah yang diralat tadi dianggapnya benar. Inilah tantangan agar menghindari berita hoaks, sebagaimana beredar di sosial media.
Sehingga, sebelum diteruskan pastikan kebenaran sebuah berita atau informasi. Informasi tersebut haruslah fakta dan tidak mengada-ngada. Bukan juga kebohongan atau berita hoaks.
- Akurat
Berita merupakan laporan faktual mengenai suatu hal atau peristiwa. Akurasi dan objektifitas menjadi tuntuan pembuat berita. Berita harus terhindar dari tercampurnya dengan opini sang pembuat berita. Berita yang obyektif merupakan berita yang tidak memihak, tidak cacat dan tidak diwarnai.
Jadi, segala yang menjadi pesan informasi haruslah tepat dan sesuai, tidak mengandung bumbu-bumbu dramatisasi.
Jadi harus akurat agar tidak memicu salah paham.
- Lengkap
Untuk menjaga keobjektifan dan keakuratan, berita harus disajikan lengkap, tidak ada yang disembunyikan. Dengan demikian tingkat akurasi dan objektifitasnya tinggi.
Ya. Informasi juga harus lengkap yaitu utuh dan tidak boleh hanya mengandung sebagian pesan.
- Manfaat
Kita harus mempertimbangkan kemanfaatan dari berita yang akan disajikan baik dari kepentingan publik maupun susila (beraitan dengan norma di masyarakat).
Tentunya informasi yang disampaikan juga haruslah memiliki nilai manfaat, menimbulkan maslahat dan tidak memprovokasi kemudharatan.
Selamat Hari Pers Nasional! Mari wujudkan pers indonesia yang BALM, Benar – Akurat – Lengkap – Manfaat.
Lihat video lengkapnya di sini.