wanita

Shahabiyah yang Kuat Keimanan dan Ketakwaannya: Fatimah binti Asad

Sahabat MQ, menjadi hamba Allah yang bersyukur bukan yang kufur terhadap nikmat-Nya adalah kunci kebahagiaan hidup. Salah satu teladan agung dalam sejarah Islam adalah Fatimah binti Asad, seorang shahabiyah yang terkenal dengan keimanan, ketakwaan, dan kasih sayangnya.

Fatimah binti Asad radhiyallahu ‘anha adalah istri dari Abu Thalib dan ibu dari Ali bin Abi Thalib, sepupu sekaligus menantu Rasulullah ﷺ. Beliau lahir pada tahun 568 M dan wafat pada tahun 626 M. Fatimah binti Asad dikenal sebagai sosok penuh kasih sayang, tidak membeda-bedakan antara anak kandung, anak angkat, maupun menantu. Bahkan beliau mendapat kehormatan besar karena ikut mengasuh Rasulullah ﷺ sejak kecil, setelah wafatnya Abdul Muthalib.

Beliau termasuk as-sabiqunal awwalun, yakni orang-orang yang pertama kali masuk Islam. Keutamaannya bukan hanya karena keturunan Quraisy, tetapi karena iman, ketakwaan, dan akhlak mulianya. Rasulullah ﷺ sendiri sangat menghormati dan menyayanginya, bahkan memperlakukannya layaknya ibu kandung.

Peran Fatimah binti Asad terlihat sejak di Makkah saat beliau merawat Rasulullah ﷺ seperti anak kandungnya sendiri. Kemudian di Madinah, beliau tetap menjadi pendukung setia dakwah Islam, hingga wafatnya pun Rasulullah ﷺ turun langsung ke liang lahatnya sebagai bentuk penghormatan.

Karena beliau menunjukkan keimanan yang teguh meski hidup dalam lingkungan keluarga yang berbeda keyakinan. Suaminya, Abu Thalib, tidak masuk Islam hingga akhir hayatnya, tetapi hal itu tidak menggoyahkan iman Fatimah binti Asad. Beliau tetap teguh, sabar, dan istiqamah hingga akhir hayat.

Teladan yang bisa kita ambil ialah:

  1. Dalam keluarga: Belajar untuk tidak membeda-bedakan anak kandung, angkat, maupun menantu.
  2. Dalam dakwah: Tetap istiqamah dalam iman walau ada tantangan di sekitar kita.
  3. Dalam kehidupan sosial: Meneladani sikap kasih sayang, pengorbanan, dan ketaatan beliau kepada Allah SWT.

Sebagaimana firman Allah dalam QS. Ali Imran: 133–136, Allah memuji orang-orang bertakwa, yaitu mereka yang suka berinfak di lapang maupun sempit, mampu menahan amarah, dan memaafkan kesalahan orang lain. Sifat-sifat inilah yang nyata dalam pribadi Fatimah binti Asad.

Fatimah binti Asad adalah sosok shahabiyah teladan, penuh kasih sayang, sabar, dan bertakwa. Beliau bukan hanya ibu dari Ali bin Abi Thalib, tetapi juga ibu yang mengasuh Rasulullah ﷺ dengan cinta tulus. Keteguhannya dalam iman di tengah ujian menjadi pelajaran berharga bagi kita agar tetap kuat dalam menghadapi kehidupan.

Program: Inspirasi Keluarga Spesial
Narasumber: Ustadzah Erika Suryani Dewi
Penyiar: Asila Gania