Tikus merupakan satwa liar yang seringkali berada di sekitar kehidupan manusia. Kehidupan tikus (untuk spesies tertentu) sudah sangat bergantung pada kehidupan manusia. Tikus merupakan satwa yang sudah sangat beradaptasi dengan kehidupan manusia.
Tikus adalah binatang yang termasuk dalam ordo Rodentia, Sub Ordo Myormorpha, famili Muridae ini merupakan famili yang dominan dari ordo Rodentia karena mempunyai daya reproduksi yang tinggi, pemakan segala macam makanan (omnivorous) dan mudah beradaptasi dengan lingkungan yang diciptakan manusia. Jenis tikus yang sering ditemukan di habitat rumah dan ladang adalah jenis Rattus dan Mus.
Tikus menjadi salah satu binatang yang kerap dibasmi oleh masyarakat. Hal ini lantaran tikus kerap mengganggu lahan pertanian petani. Tak hanya itu, tikus pun kerap masuk ke dalam rumah. Hal tersebut tentu sangat mengganggu penghuni rumah lantaran tikus merupakan hewan yang suka merusak, memakan dan mengotori rumah. Berbagai upaya pun dilakukan untuk membasmi atau mengusir tikus. Salah satu cara mengusir tikus dengan bahan alami berikut ini dapat dicoba di rumah.
Lada Bubuk
Lada atau merica adalah salah satu tanaman yang berkembang biak dengan biji, namun banyak para petani lebih memilih melakukan penyetekan untuk mengembangkannya. Aroma dan rasa lada sangat khas, sehingga terkadang menjadi bagian dari resep masakan andalan. Lada bubuk adalah salah satu cara mengusir tikus paling ampuh karena aromanya yang pedas sehingga membuat tikus kabur dalam waktu singkat. Penggunaan lada bubuk sebagai cara ampuh mengusir tikus dari rumah bisa dilakukan dengan cara menaburkan lada bubuk di setiap sudut rumah.
Bubuk Kopi
Ternyata tikus memiliki indra penciuman yang tajam. Seekor tikus selalu menggunakan penciumannya untuk melacak jejak yang ditinggalkannya. Seperti yang kita tahu, bubuk kopi pun memiliki aroma yang tajam. Aroma seperti ini tidak disukai tikus, sehingga ia akan menghindari area yang terdapat bubuk kopi.
Baking Soda
Baking soda bisa menjadi cara mengusir tikus secara alami. Cara mengusir tikus dengan menggunakan baking soda adalah dengan mencampurkan baking soda ke makanan yang kerap diincar oleh tikus. Memakan makanan yang sudah diberi soda akan menyebabkan badan tikus menggembung karena mereka tidak bisa mengeluarkan gas yang dihasilkan soda. Tikus tidak akan langsung mati di tempat, melainkan mereka akan lari ke ruang terbuka sebelum mati karena menahan gas tersebut.
Bawang Putih
Bawang putih (Allium sativum L) merupakan salah tanaman sayuran umbi yang banyak ditanam diberbagai negara di dunia. Di Indonesia bawang putih memiliki banyak nama panggilan seperti orang manado menyebutnya lasuna moputi, orang Makasar menyebut lasuna kebo dan orang Jawa menyebutnya bawang. Masyarakat pada umumnya hanya memanfaatkan bagian umbi saja, utamanya hanya sebagai bumbu dapur. Tapi ternyata bawang putih juga bisa digunakan untuk mengusir tikus. Bawang sangat efektif untuk menyingkirkan tikus secara alami. Bau bawang dianggap tikus sangat menjijikkan. Tikus tidak menyukai aroma dari bumbu dapur yang satu ini. Letakkan irisan bawang di tempat yang sering tikus datangi atau di tempat persembunyiannya, dijamin tikus tidak akan betah berlama-lama di sana.
Cengkeh
Tanaman cengkeh banyak dimanfaatkan dalam industri rokok kretek, makanan, minuman dan obat-obatan. Tanaman cengkeh bahkan dijadikan sebagai obat tradisional karena memiliki khasiat untuk mengobati sakit gigi, rasa mulas sewaktu haid, rematik, pegal linu, masuk angin, sebagai ramuan penghangat badan dan penghilang rasa mual. Ternyata manfaat cengkeh tidak berhenti sampai di sana saja, cengkeh juga bisa menjadi bahan alami pengusir tikus. Meski cengkeh menyimpan bau yang harum dan bisa menenangkan tubuh, aroma yang dikeluarkan cengkeh tetap tak disukai oleh tikus. Cengkeh yang dapat kamu gunakan sebagai salah satu cara mengusir tikus harus berupa cengkeh yang sudah kering, atau, kamu juga bisa menggunakan cengkeh yang dilapisi dengan bungkusan kain kasa untuk mengusir tikus.
Sahabat MQ, itulah beberapa cara mengusir tikus dari rumah paling ampuh dengan menggunakan bahan alami yang sering ditemukan di kehidupan sekitar.