Kacang hijau adalah sejenis tanaman budidaya dan palawija yang dikenal luas di daerah tropika. Tumbuhan yang termasuk suku polongpolongan (Fabaceae) ini memiliki banyak manfaat dalam kehidupan sehari-hari sebagai sumber bahan pangan berprotein nabati tinggi. Kacang hijau di Indonesia menempati urutan ketiga terpenting sebagai tanaman pangan legum, setelah kedelai dan kacang tanah.Kacang hijau merupakan tanaman pangan semusim berumur pendek (60 hari) berupa semak yang tumbuh tegak (Purwono dan Hartono, 2012). Tinggi tanaman kacang hijau 25-130 cm. Tanaman ini disebut juga mungbean, green  gram atau golden gram (Somaatmadja, 1993 dalam Bariza, 2010).

Seperti halnya tanaman yang lainnya, kacang hijau juga memiliki ciri-ciri morfologi yang membedakan dengan tanaman lainnya, yaitu dalam segi bentuk, ukuran dan warnanya. Hal ini telah dijelaskan Allah dalam QS. al-An’am ayat 99:

وَهُوَ الَّذِي أَنْزَلَ مِنَ السَّمَاءِ مَاءً فَأَخْرَجْنَا بِهِ نَبَاتَ كُلِّ شَيْءٍ فَأَخْرَجْنَا مِنْهُ خَضِرًا نُخْرِجُ مِنْهُ حَبًّا مُتَرَاكِبًا وَمِنَ النَّخْلِ مِنْ طَلْعِهَا قِنْوَانٌ دَانِيَةٌ وَجَنَّاتٍ مِنْ أَعْنَابٍ وَالزَّيْتُونَ وَالرُّمَّانَ مُشْتَبِهًا وَغَيْرَ مُتَشَابِهٍ ۗ انْظُرُوا إِلَىٰ ثَمَرِهِ إِذَا أَثْمَرَ وَيَنْعِهِ ۚ إِنَّ فِي ذَٰلِكُمْ لَآيَاتٍ لِقَوْمٍ يُؤْمِنُونَ

Terjemah: “Dan Dialah yang menurunkan air hujan dari langit, lalu Kami tumbuhkan dengan air itu segala macam tumbuh-tumbuhan maka Kami keluarkan dari tumbuh-tumbuhan itu tanaman yang menghijau. Kami keluarkan dari tanaman yang menghijau itu butir yang banyak; dan dari mayang korma mengurai tangkai-tangkai yang menjulai, dan kebun-kebun anggur, dan (Kami keluarkan pula) zaitun dan delima yang serupa dan yang tidak serupa. Perhatikanlah buahnya di waktu pohonnya berbuah dan (perhatikan pulalah) kematangannya. Sesungguhnya pada yang demikian itu ada tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang beriman.

Ayat tersebut menjelaskan bahwa setiap tanaman memiliki ciri-ciri morfologi yang berbeda-beda. Hal tersebut dijelaskan dengan adanya kata-kata hijau, biji yang banyak, dan tangkai-tangkai yang menjulang.

Susunan tubuh tanaman (morfologi) kacang hijau terdiri atas akar, batang, daun, bunga, buah, dan biji. Perakaran tanaman kacang hijau bercabang banyak dan membentuk bintil- bintil (nodulla) akar. Makin banyak nodulla akar, makin tinggi kandungan nitrogen (N) sehingga menyuburkan tanah.

Batang tanaman kacang hijau berukuran kecil, berbulu, berwarna hijau kecoklat-coklatan, atau kemerah-merahan, tumbuh tegak mencapai ketinggian 30 cm–110 cm dan bercabang menyebar kesemua arah. Daun tumbuh majemuk, tiga helai anak daun pertangkai. Helai daun berbentuk oval dengan ujung lancip bewarna hijau. Bunga kacang hijau berkelamin sempurna (hermaphrodite), berbentuk kupu-kupu dan berwarna kuning. Buah berpolong, panjangnya antara 6 cm-15 cm. Tiap polong berisi 6-16 butir biji. Biji kacang hijau berbentuk bulat kecil dengan bobot (berat) tiap butir 0,5 mg-0,8 mg atau berat per seribu butir antara 36 g–78 g, berwarna hijau sampai hijau mengkilap.

Kandungan protein (asam amino) biji kacang hijau cukup lengkap yang terdiri atas asam amino esensial, yakni isoleusin 6,95%, leucin 12,90%, lysin 7,94%, methionin 0,84%, Phenylalanin 7,07%, threonin 4,50%, valin 6,23%, dan juga asam amino nonesensial, yakni alanin 4,15%, arginin 4,44%, asam aspartat 12,10%, asam glutamate 17,00%, glycin 4,03%, tryptophan 1,35%, dan tyrosin 3,86%.

Selain berguna untuk kesehatan tubuh, kacang hijau juga berkhasiat sebagai obat tradisional. Bubur kacang hijau amat baik untuk penderita penyakit beri-beri. Sedangkan tauge kacang hijau merupakan sumber vitamin E yang berkhasiat antisterilitas. Hasil penelitian KAISI, lembaga penelitian kesehatan tubuh manusia di Korea, menunjukkan bahwa setiap 100 g tauge kacang hijau mengandung 4,2 g protein, 3,4 g karbohidrat, 1,0 g lemak, 47 g kalori, 9,2 g air, dan 15 g vitamin C. Tauge kacang hijau berfungsi memperlancar air kencing, menghaluskan kulit wajah dan amat baik bagi penderita kecing manis ataupun kegemukan (obesitas).

Sahabat MQ, kandungan kalsium dan fosfor pada kacang hijau bermanfaat untuk memperkuat tulang. Kacang hijau juga mengandung rendah lemak yang sangat baik bagi mereka yang ingin menghindari konsumsi lemak tinggi. Kadar lemak yang rendah dalam kacang hijau menyebabkan bahan makanan atau minuman yang terbuat dari kacang hijau tidak mudah berbau. Lemak kacang hijau tersusun atas 73% asam lemak tak jenuh dan 27% asam lemak jenuh. Umumnya kacang-kacangan memang mengandung lemak tak jenuh tinggi. Asupan lemak tak jenuh tinggi penting untuk menjaga kesehatan jantung. Kacang hijau mengandung vitamin B1 yang berguna untuk pertumbuhan.