Virus corona seketika menyesakkan dada, membuat sebagian kita merasa sesak, hingga takut itu seakan menyeruak. Tapi apa guna ketakutan, tanpa diiringi dengan keyakinan kepada takdir Allah subhanahu wa ta’ala. Karena sebaik-baik penjaga hanyalah Allah saja.
Respon KH. Abdullah gymnastiar mengenai menyebarnya virus corona di tanah air
Kh. Abdullah gymnastiar atau lebih akrab disapa “Aa gym” sebagai pimpinan pondok pesantren Daarut Tauhiid dan sebagi seorang mubaligh, memberikan himbauan kepada masyarakat dan para jama’ah serta santrinya dalam salah satu ceramahnya. Berikut himbuannya :
Sehubungan dengan merebaknya virus corona, bahkan sampai di tanah air kita, seyogyanya kita selaku masyarakat untuk senantiasa tenang, jangan panik, karena panik tidak akan menyelasaikan masalah, jangan menganggap remeh, dan jangan juga berlebihan dalam rasa takut, sehingga kita merusak terhadap akidah sendiri. Kita lebih takut kepada virus, daripada mengingat perlindungan Allah subhanahu wa ta’ala, lebih sibuk dengan syari’at duniawi, sampai kita melupakan pertolongan Allah subhanahu wa ta’ala. Sebagai orang yang beriman, kita seyogyanya yakin bahwasannya virus ini adalah ciptaan Allah subhanahu wa ta’ala. Kita yang mengaku beriman hendaklah senantiasa yakin, bahwasannya virus ini adalah ciptaan Allah, berada dalam genggaman Allah, tidak bisa membawa bahaya kepada siapapun tanpa izin Allah. Sehingga kita harusnya lebih fokus, gigih berlindung dan berharap kepada pertolongan Allah subhanahu wa ta’ala. Berikut ini adalah caranya :
- Perbanyaklah taubat kepada Allah subhanahu wa ta’ala, dan hendaklah jauhi maksiat. Karena bisa jadi dosa-dosalah yang mengundang bencana atau virus corona ini. Dan Allah akan melindungi orang-orang yang bertaubat dan mensucikan diri.
- Hendaklah kita meningkatkan ketaatan dan ketaqwaan kita kepada Allah subhanahu wa ta’ala, perbanyak munajat dengan do’a-do’a yang dicontohkan oleh rasulullah saw. Karena do’a dapat mengubah dari satu takdir ke takdir yang lain.
- Hendaklah kita menebar manfaat, yakni dengan memperbanyak sedakah, banayak menolong orang-orang yang membutuhkan. Karena seyogyanya sedekah adalah penolak bala’, dan menolong orang akan mendatangkan pertolongan Allah subhanahu wa ta’ala.
Serta disamping itu mari kita sempurnakan syariatnya, sunnatullahnya, cari informasinya yang benar, akurat dan lengkap tentang penyebaran virus ini. Sehingga kita bisa bertindak dengan benar, jauhi kepanikan yang membuat kita bertindak salah.
Syariat ukhrowi dan duniwa untuk menolak penyebaran virus corona
Sahabat mq, disiplinlah dalam melaksanakan perintah Allah subhanahu wa ta’ala, dan syariat duniawi ini, jaga fikiran agar kita tidak setres yang dapat mengurangi daya tahan tubuh kita, tetaplah berolah raga dengan baik, dan sibuklah juga dalam menjaga makanan yang halalun thoyyiban, serta jagalah pergaulan kita dengan bergaul sebaik mungkin. Hingga akhirnya kita sama-sama berharap kepada Allah subhanahu wa ta’ala, yang mana Allah lah zat yang maha menyaksikan, melindungi kita. Karena kita menyempurnkan syari’at lahir bathin ini, dan hendaklah kita berhati-hati jangan sampai kita bersandar kepada ikhtiar, tetapi bersandarlah hanyalah kepada Allah subhanahu wa ta’ala.
Hasbunallahi wani’mal wakil, ni’mal maula wa ni’man nasiir, cukuplah Allah sebagai pelindung dan penolong kita, semoga Allah yang maha mendengar melindungi kita dari bala musibah ini, serta mengangkat derajat, dan mengangkat musibah ini, dan menggantikannya dengan hikmah, agar lebih banyak orang yang beriman. Dan semoga Allah juga menjauhkan kita dari segala ketakaburan, dan dimudahkan agar lebih taat kepada Allah serta tawakal.
Do’a memohon perlindungan dari penyebaran wabah, termasuk didalamnya adalah virus corona
Sahabat mq, mungkin, virus corona, membuat kita seketika waspada, tetapi alangkah lebih baiknya kita dapat mengambil hikmah, dan karunia yang terkandung didalamnya, untuk senantiasa menjaga kebersihan dan kesucian dengan wudhu. Serta menguatkan doa kepada zat yang maha kuasa, yakni Allah subhanahu wa ta’ala. Marilah kita berdo’a kepada Allah subhanahu wa ta’ala memohon perlindungan dari virus yang berbahaya ini. Berikut do’a nya :
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ البَرَصِ ، وَالجُنُونِ ، والجُذَامِ ، وَسَيِّيءِ الأسْقَامِ
Artinya :
“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari penyakit kulit, gila, lepra, dan dari penyakit yang jelek lainnya.”
