Sahabat MQ, cobaan dalam rumah tangga sebanyak persoalan hidup. Normalnya hidup itu berumah tangga. Berumah tangga karena tidak mau menikah maka itu tidak boleh. Termasuk menyalahi syariat jika enggan menikah atau berazam tidak mau berumah tangga. Namun, jika sampai akhir hayat belum mendapatkan jodoh, maka perlu keridhaan terhadap takdir. Syariat menegaskan kita harus brrumah tangga.…
Pertanyaan : Bagaimana menghilangkan kebiasaan bermain gim, ustaz? Apalagi istri sudah menunjukkan keberatan terhadap kebiasaan saya main gim? Jawaban : Sahabat MQ, supaya berhenti main gimnya, Ustaz Budi Prayitno sarankan ke rumah sakit jiwa. Untuk apa? Untuk melihat pasien-pasien yang terkena kecanduan gadget, ada yang depresi, kaku badannya, dan rata-rata anak remaja. Dampak paling buruk…
Pertanyaan : Ustaz, bagaimana menghilangkan rasa malas berhubungan dengan suami? Jawaban : Sahabat MQ, mengapa terjadi malas berhubungan? Biasanya ada beberapa akar masalah. Kenalilah masalahnya. Biasanya malas berhubungan karena masalah-masalah berikut ini : 1. Perbedaan ketertarikan atau berkurang ketertarikannya. Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Umar, dibolehkan melihat bagian tubuh wanita yang akan dinikahninya, baik secara…
Sahabat MQ, salah satu persoalan dalam rumah tangga adalah adanya kekerasan di dalamnya. Islam tidak mengajarka KDRT. Alquran membolehkan memukul namun dalam kondisi yang genting, tidak boleh membekas dan tidak di wahah. Rasulullah pun tidak melakukan hal tersebut. Dikisahkan, Nabi Ayyub pernah berjanji akan memukul istrinya dengan lidi 100 kali karena istrinya durhaka. Sampai akhirnya,…
Sahabat MQ, berumah tangga salah satu bagian hidup kita. Sebagaimana hidup, rumah tangga juga bukan berarti tanpa persoalan mulai dari yang sepele hingga besar. Syariat menegaskan kita harus brrumah tangga. Allah juga telah memerintahkan dalam Alquran, “Nikahkanlah…” Berumah tangga karena tidak mau menikah maka itu tidak boleh. Termasuk menyalahi syariat jika enggan menikah atau berazam…
Sahabat MQ, melihat orang lain sudah menikah dan terlihat bahagia, maka kita pun ingin menikah dengan alasan ingin bahagia. Atau, tak jarang juga, menganggap pernikahan sebagai solusi. Menikah bukanlah tujuan atau garis akhir. Menikah adalah titik awal untuk fase yang baru. Menjadi titik akhir dari fase kita sendiri sekaligus titk awal dari fase yang baru…
